Saturday, May 19, 2012

Menebar Bibit-Bibit Kasih Sayang


Segala sesuatu yang ditanam pasti akan dituai. Hal tersebut berlaku ketika kita hendak menanam sebuat pohon dan buah dari pohon tersebut dapat kita manfaatkan. Ketika kita telah menanam pohon jambu, pastinya buah jambu lah yang kita dapatkan. Namun bila kita menanam pohon mangga, jelas buah mangga lah yang akan kita dapat. Semuanya tergantung dari apa yang kita tanam.

Sama dengan kasih sayang, kita ibaratkan kasih sayang adalah sebuah pohon. Niat ikhlas dari dalam hati merupakan akar dari pohon tersebut. Dengan adanya hal tersebut rasa kasih sayang akan mudah tumbuh. Dalam merawat tanaman kita juga perlu untuk memberikan pupuk dan air yang cukup, pohon akan tumbuh dengan baik. Pupuk dan air tersebut diibaratkan sebagai tingkah laku  yang mencerminkan rasa kasih sayang tersebut. Karene itulah kasih sayang bukan berarti kita melakukan sesuatu karena ingin mendapatkan sesuatu. Melainkan ketulusan hati untuk memberi tanpa mengharapkan balasan. Bukan berarti tidak akan memperoleh hal baik, karena pastilah ada buah-buah yang indah dari kasih sayang tersebut.

Banyak hal yang bisa dirasakan ketika semua orang memiliki kasih sayang. Salah satunya kedamaian hati dan secara nyata dapat timbul bila semua orang memiliki rasa kasih sayang. Dengan adanya bibit kasih sayang akan menimbulkan banyak bibit-bibit kebaikan yang akan tersebar secara sendirinya. Namun kadang kala sulit untuk melakukan hal tersbutu bila kita sendiri enggan memulainya.

Salah satu wujud kasih sayang yang secara jelas dapat kita rasakan yaitu kasih sayang Allah SWT kepada hambanya. Allah SWT tak pernah sekalipun mengharapkan sesuatu ketika memberikan kita segala sesuatu yang kita butuhkan. Saat kita sebagai manusia diciptakan banyak sekali wujud kasih sayang Allah SWT dengan memberikan kesempurnaan yang tak terkira. Mulai dari indra pendengaran, indra penglihatan bahkan otak manusia yang dapat berfungsi dengan baik merupakan wujud nyata kasih sayang Allah SWT. Seperti pada ayat Allah SWT dalam Q.S Ibrahim ayat 34:
وَآتَاكُم مِّن كُلِّ مَا سَأَلْتُمُوهُ ۚ وَإِن تَعُدُّوا نِعْمَتَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ إِنَّ الْإِنسَانَ لَظَلُومٌ كَفَّارٌ
Artinya : Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah)

Bila kita merenungi hal tersebut banyak sekali hal yang telah Allah berikan kepada kita. Setelah Allah SWT menciptakan seeseorang pun, banyak sekali hal yang Allah berikan agar kita mendapatkan kemudahan hidup di dunia ini. Bahkan sejak nyawa kita dihembuskan di jasad, rejeki, jodoh dan lamanya kehidupan kita didunia sudah diatur oleh Allah SWT. Kita sebagai manusia hanya bertugas menjalankan kehidupan ini dengan sebaik mungkin. dengan adanya banyak nikmat yang diberikan sesungguhnya kita tidak patut untuk memungkiri itu semua. Tanpa adanya campur tangan Allah SWT segala sesuatunya pasti tidak dapat terjadi. Seperti dalam Q.S Ibrahim ayat 32-33:
اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَأَنزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَّكُمْ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ الْفُلْكَ لِتَجْرِيَ فِي الْبَحْرِ بِأَمْرِهِ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ الْأَنْهَارَ
وَسَخَّرَ لَكُمُ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ دَائِبَيْنِ ۖ وَسَخَّرَ لَكُمُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ

Artinya : Allah lah Yang telah menciptakan langit dan bumi serta menurunkan air hujan dari langit, Kemudian Dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan menjadi rezki untukmu; dan Dia pula telah menundukkan bahtera bagimu supaya bahtera itu, berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu sungai-sungai. Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.”

Bahkan ketika Allah SWT memberikan cobaan bagi hambanya adalah salah satu wujud kasih sayang dari Allah SWT. Hal tersebut dikarenakan Allah SWT menginginkan hambnaya bisa naik tinggkat keimanan orang tersebut. Karena semakin tinggi tingkatan iman seseorang, akan semakin mudah baginya jalan menuju surga. Wujud kasih sayang indah Allah kepada hamba-Nya yaitu surga yang melambangkan segala keindahan telah disiapkan oleh siapa saja yang telah melaksanakan perintah Allah SWT. Tidak ada kesia-siaan sedikitpun bila kita mau menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya. Ibu yang mengandung serta memberikan kasih sayang yang seutuhnya kepada anaknya juga merupakan wujud kasih sayang Allah. Karena Allah lah yang menciptakan seorang ibu yang rela melakukan apapun untuk anaknya.

Kasih sayang yang besar juga telah diberikan Nabi Muhammad SAW kepada kita umatnya. Salah satu yaitu ketika Rasul menjelang kepulangannya ke sisi Allah SWT, beliau menghawatirkan kita sebagai umat-umatnya yang percaya bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah SWT namun kita belum pernah menatap bahkan melihat beliau.  Wujud kasih sayang lain Rasul yaitu dengan membawa Islam menjadi diakui didunia dan terlepas dari jaman yang benar-benar gelap gulita. Rasul juga meninggalkan dua pedoman bagi umat Islam yaitu  Al-Quran dan Al- Hadis yang dapat menuntun kita ke jalan kebenaran.

Namun, ternyata saat ini banyak sekali orang yang tidak menyadari akan banyaknya kasih sayang disekelilingnya. Sangat disayangkan sekali hal tersebut dapat terjadi. Bukti dari ketidakpekaan kita ketika masih banyak orang yang mengeluh akan kehidupan yang dijalaninya. Padahal tidak semua pola kehidupan baik untuk diterapkan bagi kita. Untuk mengatasi hal tersebut kembali lagi kita harus merenungi banyak kasih sayang yang telah kita dapatkan. Serta makna memberi lebih baik dari menerima telah menggambarkan secara gamblang bahwa kita harusnya banyak memberi.

Oleh karena itulah marilah saat ini mulai menjadi sosok yang penuh dengan kasih sayang. Agar banyak bibit kebaikan yang tersebar dan tertanam pada individu lain. Sehingga banyak sosok-sosok yang penuh kasih sayang muncul dan bertebaran di muka bumi. Karena sesungguhnya banyak buah-buah kasih sayang indah yang akan menanti yakni surga Allah SWT yang kekal nanti.
*****

No comments:

Post a Comment